Saat membersihkan bagian-bagian interior mobil, termasuk dalam membersihkan Air Conditioner atau AC. Apabila tidak dibersihkan, maka komponen yang paling penting dalam mendinginkan kabin mobil ini lama kelamaan akan mengeluarkan bau yang tidak sedap. Seringkali bau tersebut tercium ketika AC mobil pertama kali kita hidupkan.
Satu tindakan yang paling penting dalam menghilangkan bau yang tidak sedap dari AC adalah dengan memperhatikan sirkulasi udara. Ada pun caranya, sebelum mematikan mesin mobil dan kipas AC, lakukan atau usahakan mematikan AC untuk terlebih dahulu. Dan yang tidak kalah pentingnya lagi, luangkanlah sedikit waktu sekitar 30 menitan untuk membuka semua pintu dan jendela mobil. Hal ini akan dapat kita lakukan di garasi setelah mobil dibawa beraktivitas seharian.
Kedua hal tersebut cukup ampuh dan mudah dalam mencegah tumbuhnya jamur atau bakteri. Jamur yang mudah berkembang biak pada ruang yang lembab memang menjadi pemicu bau yang tidak sedap. Tentu saja, langkah-langkah pembersihan juga tetap perlu dilakukan.Bersihkanlah saringan udara AC secara rutin minimal tiap 30.000 km atau 18 bulan sekali. Apabila kendaraan tidak dilengkapi dengan saringan udara AC, coba bersihkan evaporator paling tidak tiap 2 tahun 1 kali.
Untuk langkah-langkah membersihkan AC dapat menerapkan saran berikut ini, yaitu: siapkan sebuah botol penyemprot berisi 20% cairan pengharum dan 80% air. Campurkan dan aduk hingga merata, lalu semprotkan campuran tersebut ke bagian rongga udara (air intake) AC. Untuk melakukan hal ini lakukanlah saat AC sedang menyala. Pengaktifan AC pada level yang paling tinggi akan memberi hasil yang maksimal. Setelah penyemprotan tadi, lalu biarkan AC tetap menyala kurang lebih selama empat (4) jam. Demikianlah langkah-langkah pembersihan AC. Semoga bermanfaat. (suk.06)
