News & Event

Uji Coba Ban Hankook Yang Luar Biasa

Mesin mobil meraung. Jarum speedometer menunjukkan angka 130 kilometer per jam. Akan tetapi pengemudi enggan menginjak pedal rem. Stir justru dibanting ke kiri serta kanan hingga sekitar sepuluh kali hingga mobil bergerak zig-zag. Bunyi ban terdengar mencicit dari dalam mobil, tandanya keempat ban sedang menunjukkan fungsinya. Tiga penumpang di dalam mobil hanya menahan nafas.

 

Ketegangan belum usai. Pedal rem masih jauh dari kaki pengemudi. Kali ini mobil masuk ke medan jalan yang basah. Pedal gas terus digeber si pengemudi mobil hingga jarum spidometer menunjukkan angka 120 kilometer per jam. Stir ditarik full ke kanan, kemudian pedal gas terus diinjak tanpa ampun. Ekor mobil pun berputar, mengikuti tikungan jalan 90 derajat. Drifting yang sempurna di jalan berair. Mobil tidak oleng sedikit pun disebabkan ban menggigit aspal dengan sempurna. 

Uji coba ban produk Hankook pekan lalu di  G’trac Proving Ground memang luar biasa. Ban-ban mobil hasil penelitian bertahun-tahun terbukti sempurna dalam melalui medan kering dan basah. Tak mengherankan jika Hankook terus mengumpulkan konsumen-konsumen loyal mereka, baik di Korea Selatan ataupun di Amerika Serikat, Amerika Latin, Eropa, atau pun China.

Sebagai salah satu ahli di bagian Research and Development (R&D) Hankook Tire, Manajer Tim Operasi R&D Min Soon Choi mengatakan bahwa semua ban yang dikembangkan Hankook harus melalui control teknologi yang ketat.

“Kontrol teknologi berarti ban harus secara sempurna mengontrol interaksi antara pengemudi serta jalan saat bergerak. Ada empat hal utama yang harus diperhatikan terkait mobil serta ban yakni performa, keamanan, kenyamanan, dan lingkungan,” tutur Choi pada SINDO yang mengunjungi kantor pusat R&D Hankook Tire di Geumsan, Korea Selatan, pekan lalu.

Menurut Choi, pengembangan jenis ban Hankook mengikuti keinginan pasar setempat. Jadi antara satu kawasan terhadap kawasan lain bisa berbeda jenis ban yang diproduksi. “Pasar Eropa lebih cenderung mencari ban dengan kemampuan dinamis. Amerika utara serta asia saat ini juga lebih menyukai ban dengan kemampuan dynamic performace,” katanya.

Masalah kenyamanan yang ditawarkan ban menjadi bagian dari control teknologi. “Salah satu yang perlu diperhatikan terkait kenyamanan adalah tingkat kebisingan yang ditimbulkan ban ketika bergerak. Kita meneliti bagaimana bunyi ban saat bergerak, diukur dari luar kabin mobil serta dalam kabin mobil. Kami pun dapat mengembangkan bunyi ban yang kami inginkan,” ungkap Choi. “Negara-negara Eropa mulai mengontrol pass by noise. Guna meningkatkan kemampuan ban kita mengontrol pass by noise, kita membuat program-program simulasi.”

Dengan memperhatikan kebutuhan pasar, sekarang ini Hankook memproduksi ban model Ventus ME 01.Terdapat 29 ukuran yang akan diproduksi, dengan lebar antara 15 hingga 18 inchi. Sedangkan untuk ban model Optimo ME 02, ada 32 ukuran.

“Kedua jenis ban itu untuk sedan-sedan sekelas BMW seri 5. Optimo juga untuk sedan, namun bukan termasuk ultra high performance tire, “ papar Seong Ho Kim, Manajer Tim Riset Kendaraan Dinamik Hankook Tire.

Perbedaan jenis ban antara Ventus atau Optimo terletak terhadap jenis kendaraan dan karakter pengemudi. Ventus lebih cocok untuk mereka yang menyukai kecepatan karena ultra sporty. Sedangkan Optimo lebih mengedepankan hig performance, keamanan serta kenyamanan.

(can60)

One thought on “Uji Coba Ban Hankook Yang Luar Biasa

  1. diding berkata:

    ada videonya?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *