News & Event

Pilih Ban Harus Cermat dan Tepat

Ban adalah komponen penting bagi kendaraan. Dapat di bayangkan apabila kondisinya satu bermasalah, anda tentu kesulitan mengemudikannya. Ban yang merupakan karet hitam ini adalah bagian yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Bahkan jika Anda pengemudi Sedan dengan harga murah Nano atau bahkan Ferrari FXX yang mahal sekalipun, Anda perlu bijaksana dalam memilih ban yang tepat.

Pertama, menentukan tujuan penggunaan ban, penggunaan ban mobil untuk sehari-hari tentu berbeda dengan yang biasa dipakai di ajang kompetisi. Setelah, menentukan tujuan, selanjutnya Anda bisa berkunjung ke gerai atau toko penjual ban.

Akan tetapi, di gerai tersebut konsumen dihadapkan terhadap pilihan merek dan harga. Dan kebanyakan daftar merek dan harga dijadikan sebagai pedoman konsumen dalam membeli. Karena, umumnya konsumen, melihat ban hanya dari merek yang telah dikenal walau ada juga dari harga yang ekonomis tanpa melihat kode ban. Nah. guna membantu anda, berikut istilah kode yang terdapat pada dinding luar ban.

Tipe dan ukuran

Dalam mencari tahu tipe dan ukuran ban yang direkomendasikan oleh manufaktur kendaraan, cek pada bagian plakat yang ada di pintu atau laci mobil, dibalik penutup tangki bahan bakar, atau dibuku panduan pemilik.

Variasi ban

Sebagai contoh mengambil ukuran P195/55/R15 84V. P di bagian depan ialah symbol dari (Passenger) ini berarti ban ini diperuntukan bagi mobil penumpang. Misalnya, LT (Lite Truck) mengacu untuk ban yang biasanya digunakan pada truk yang beratnya sedang, ST (Special Trailer) untuk mobil trailer, T (Temporary) untuk ban cadangan. Sedangkan R berarti jenis ban radial. Umumnya terdapat 2 jenis ban di pasaran, jenis radial dan bukan radial (biasa). Secara sepintas tidak ada perbedaan, yang membedakan hanya pada konstruksinya saja.

Ukuran ban

Perhatikan ukuran ban, sebab apabila ukuran lebih besar, lebar atau kecil ban tidak akan terpasang dengan benar. Misalnya, angka 195/55/R 15, 15 menunjukkan ukuran lingkar diemeter ban dalam satuan inchi.

Lebar
lebar ban merupakan satu hal yang wajib dipertimbangkan untuk daya cengkram tanah. Pasalnya, tapak ban ini yang menjadi pijakan ke jalan. Semakin tinggi angka menunjukkan ukuran lebar tapak ban dan sebaliknya angka yang kecil berarti lebar tampak juga sempit.

Misal: P195/55/R15 84V – 195 angka yang dicetak tebal adalah ukuran lebar ban dengan satuan milimiter.

Pola tapak ban

Pengaturan model atau pola tapak ban menentukan daya cengkram dan juga tingkat kenyamanan mobil. Tapak yang baik ialah yang berdesain normal. Untuk memberikan kenyamanan dalam penggunaan mobil sehari-hari.

Tipe alur V yang agressif memiliki kemampuan mencengkram aspal dengan baik. Ban alur ini juga mampu mereduksi suara dari putaran ban. Apabla Anda tinggal di daerah yang beriklim hujan, ban tipe ini layak dipertimbangkan. Kelebihan jenis ini mampu memberikan kontrol pengendalian terutama saat jalan basah dan saat berbelok.

Indikator Kecepatan

Seperti kinerja mesin ban juga terdapat keterbatasan. Perhatikan huruf yang tercetak pada dinding ban. Walau pun, ini di tujukan bagi mobil ber-spesifikasi balap. Namun jika, Anda melajukan mobil sampai kecepatan maksimum, pastikan ban dapat bertahan terhadap panas akibat rotasi ban yang berputar kencang.

contoh : P195/55/R15 84V – V disini adalah kecepatan rata yang mengindikasikan kecepatan maksimum yang bisa dicapai dalam hal ini sampai dengan 240 kph.

Q – 160 kph
S – 180 kph
T – 190 kph
U – 200 kph
H – 210 kph
V – 240 kph
W – 270 kph
Y – 300 kph
(Y) – Above 300 kph

Profil

Ban dengan profil tipis misalnya 40 atau 50 akan terlihat baik pada mobil Anda, tetapi rawan bila melawati kondisi jalan yang buruk. Sebab bisa mengakibatkan velg cepat rusak lantaran ban tidak tebal. Profil ban yang lebih tebal yang biasa terdapat di mobil baru asal pabrikan diyakini lebih nyaman digunakan untuk harian. Velg juga dapat terhindari dari kerusakan.

Contoh: P195/55/R15 84V – 55 adalah rasio tinggi dinding samping ban dengan lebar cross-section (55 persen).

Pemeliharaan

Merawat ban mobil cukup mudah, hal ini dapat dilakukan siapa saja:

Pastikan ketika anda mengisi tekanan angin, sesuai dengan ukuran dan petunjuk dari produsen ban. Jika perlu isi dengan cairan nitrogen, karena diklaim mampu menjaga tekanan suhu ban lebih konstan. Lakukan cek rutin tekanan suhu ban, dan pastikan tidak ada kotoran atau puing yang melekat di permukaan ban. Anda menjadi terhindar dari kesalahan memilih ban, jika telah mengetahui seluk-beluknya. Sebagai pemilik mobil, posisikan anda mengerti keinginan mobil anda. Dengan banyaknya ragam ban di pasaran, yang jelas menemukan satu set ban yang tepat untuk satu kali pembelian dan kebutuhan adalah langkah efektif dalam menghemat pengeluaran.

(can14)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *