Tiap velg mobil mempunya siza PCD (Pitch Centre Diameter) yang berbeda. Size PCD velg ditetapkan dari jarak antara lubang baut satu dengan yang lainnya. Size PCD ini dapat dilihat pada spesifikasi yang tertera di velg contohnya pada velg tertulis 4×100 artinya velg terdiri dari 4 hole dengan PCD 100 mm.
Kemudian yang kedua offset ialah size jarak antara bagian dalam tengah velg dengan permukaan mounting (dudukan) velg pada kaki-kaki mobil. “Gambaran umum yang mudah dimengerti, offset itu merupakan size keluar maupun masuknya velg dari fender atau spatbor mobil,” tambah Santo.
Size offset menentukan jarak keluar maupun masuknya bibir luar velg dari fender mobil, ini disebabkan pengaruh ketebalan lingkaran tengah terhadap bagian dalam velg yang dapat bersinggungan dengan permukaan mounting velg mobil. Semakin kecil nilai offset maka bibir luar velg semakin keluar dari fender, demikian sebaliknya semakin besar nilai offset berarti bagian depan velg akan semakin ke dalam fender.
Kemudian, Anda juga wajib memperhatikan size diameter serta lebar velg sebab tiap mobil memiliki size velg maksimal. Oleh sebab itu apabila Anda memutuskan mengganti velg dengan size lebih besar dari sebelumnya, ada baiknya peningkatan size velg yang di toleransi ialah sebanyak 3 tahap atau dikenal dengan istilah up size +3. Begitu juga dengan lebar velg harus disesuaikan dengan batas maksimal mobil.
(can48)
