Tetap dibekalinya mesin 1.298cc 4 silinder DOHC VVT-i berkode K3-VE dari Daihatsu Xenia generasi sebelumnya menjadikan sensasi mengendarai All New Xenia masih sama dengan “sang Kakak”. Bermodal transmisi manual 5-speed, tenaga baru terasa melonjak satu putaran mesin sudah lebih dari 3.000 rpm.
Sistem suspensi yang masih disokong jenis MacPherson Struts dengan per keong dibagian depan serta 5-link rigid-axle dengan per keong terhadap bagian belakang juga menjadikan handling All New Xenia tetap “11-12” bila dibandingkan dengan Diahatsu Xenia sebelumnya. Meliuk ke kiri serta kanan terasa gesit, namun bila handling pada kecepatan tinggi, gejala mobil limbung masih tetap terdapat sebagaimana Daihatsu Xenia lawas.
Pada saat coba sedikit mencicipi power dari mesin All New Xenia, tim hanya mampu membuat jarum speedometer menyentuh angka 165 km/jam padahal angka maksimum yang tertera 180 km/jam. Pada kecepatan seperti itu, kami anjurkan untuk sesegera mungkin melepas pedal gas demi alasan keselamatan.
Comfort
Bicara kenyamanan, walaupun telah cukup banyak ubahan terhadap desain, ternyata perbedaan baik ketika berada dibalik kemudi maupun ketika duduk di jok penumpang belakang All New Xenia tidak terlalu siginifikan dibanding Daihatsu Xenia generasi-generasi sebelumnya.
Fisibilitas ke arah depan atau sisi kiri-kanan dan belakang tetap sama, tim tidak menemui hambatan berarti pada saat harus nyetir All New Xenia baik di tengah kemacetan Ibukota atau memacu low MPV ini di jalan bebas hambatan. Nilai lebih dari All New Xenia ialah terdapatnya fitur electronic power steering yang membuat setir All New Xenia terasa ringan sehingga mudah untuk membuat mobil berdimensi 4.140mm x 1.660mm x 1.695mm ini meliuk di tengah padatnya traffic Jakarta.
Sementara dari sisi kenyamanan penumpang, khususnya untuk penumpang di jok baris kedua serta ketiga, Daihatsu memanjakannya dengan AC double blower yang sebelumnya tidak pernah terdapat di Daihatsu Xenia. Selain itu jok baris kedua, selain bisa di tekuk sebagimana halnya jok baris ketiga, pada jok baris tengah ini bisa di maju-mundurkan sehingga legroom jok baris kedua lebih lega.
Tetapi imbas dari terdapatnya mekanisme jok sliding ini terpangkasnya ruang pada penumpang jok baris ketiga. Pada saat tim coba duduk di bangku baris ketiga, lutut harus ekstra di tekuk ketika jok baris kedua dimundurkan. Beruntung Diahatsu telah menambahkan stabilizer pada suspensi All New Xenia, sehingga penumpang belakang terutama yang duduk di jok baris ketiga tidak terlalu terombang ambing saat melintas di median jalan yang bumpy, meskipun “rasa” ajrut-ajrutan khas suspensi Daihatsu Xenia tetap terasa.
Fitur
Bertabur fitur baru, itu yang tim rasakan dikala melakukan sesi tes drive Daihatsu All New Xenia. Disamping electornic power steering, AC double blowwer, ADM juga membenamkan fitur lain terhadap All New Xenia. Diantaranya tilt steering, parking sensor, hingga grip door handle with lamp.
Untuk piranti hiburannya terdapat head unit Double Din yang bisa membaca format CD, MP3, DVD, USB, Aux-in, SD Card, hingga navigation. Jadi selain bisa memberikan hiburan ketika berlibur bersama anggota keluarga, head unit ini juga mampu menuntun Anda ke lokasi tertentu dengan bantuan satellite GPS. Menarik bukan?!
Price
Sebagai kasta tertinggi dari keluarga Daihatsu All New Xenia, ADM membanderol All New Xenia tipe R Sporty bertransmisi manual 5-speed ini dengan harga Rp.163,8 juta on the road Jakarta. Ketimbang MPV lain, All New Xenia menawarkan beragam fitur baru serta desain yang berubah radikal guna bersaing dengan kompetitornya seperti Nisan Grand Livina atau bahkan Toyota All New avanza.