Di zaman seperti pada saat ini, mengubah velg secara matematis dapat langsung mendongkrak penampilan dari sebuah kendaraan khususnya mobil. Mobil yang awalnya memiliki penampilan yang biasa-biasa saja, dapat angsung terlihat lebih keren setelah menggunakan velg racing yang pas.
Kita semua pasti setuju jika velg yang pas dengan besutan akan mengangkat derajat mobil kesayangan. Bila berkata tentang velg yang pas, kita dapat dengan memasangkan velg keluaran baru atau yang legendaris bahkan mungkin dapat dikatakan langkah.
Akan tetapi opsi terakhir memang cukup susah karena hitungannya harus berburu. velg baru yang mengadopsi desain masa lampau kini makin marak sehingga besutan BT90s dapat terus eksis. Rota Wheels contohnya.
velg baru yang rilis di Tanah Air ini langsung masuk pasar karena sebagian besar produknya mengacu ke desain masa lampau seperti retro dan BT90s.“Modelnya beragam – ragam tetapi kita pilih yang pas karakter pasar di Tanah Air,” terang Alfin selaku distributor Rota Wheels, di Ulujami, Jaksel.
Selain dari pada Rota Wheels, produk sejenis yang merupakan replika dari velg kondang masa lampau juga mulai banyak seliweran di Jakarta dan kota besar.Sparco Crommodora atau BBS ‘jaring’ LM yang sepintas serupa aslinya dapat ditebus seharga Rp 5 jutaan. Salah satu pemainnya, Fadil dari gerai MJB di bilangan Permata Hijau, Jaksel.
“Jika ingin yang asli, dapat hingga Rp 15 jutaan. Namun untuk tampil serasi kan enggak perlu keluar uang hingga sebanyak itu,” jelas Fadil yang juga member Ford Fiesta Club ini.Tidak salah memang, sebab velg asli pada kondisi baru seperti BBS, Brabus, Enkei atau Schmidt yang dulu kondang di era ’90-an saat ini dibanderol selangit.
Untuk memilihnya sebenarnya tidak susah, cukup ingat-ingat model dan bentuk velg yang dulu pernah top di zamannya, setelah itu cari persamaannya pada velg baru yang sekarang banyak di pasar.Baik buatan Jepang, Thailand, Taiwan atau Filipina, dari manapun buatannya, kualitas sudah merata karena teknologi yang juga sudah sangat maju.
Sama halnya seperti fashion, velg juga memiliki siklus daur ulang pada hal desain. “Contoh mudah ialah BBS LM yang legendaris, saat ini hampir semua merek ikut membuat dengan desain yang serupa, termasuk Rota Wheels.(alx.12)