Beberapa waktu lalu, memang tersirat kabar yang kurang mengenakan begi sejumlah pemilik kendaraan Wuling di Tiongkok. Bagaimana tidak, Shanghai General Motors Wuling (SGMW) telah mengedarkan surat penarikan untuk perbaikan kepada hampir 940 Ribu Mobil buatannya.
Penarikan ini di dasari oleh sebuah permasalahan yang terjadi pada bagian selang tangki mobil produk unggulan mereka yaitu, Wuling Baojun. Kerusakan yang terjadi pada kedua tipe mobil Wuling ini, disebut – sebut akan beresiko besar mengakibatkan retak hingga bocor, bahkan jika digunakan lebih lama lagi, dikhawatirkan dapat memicu terjadinya kebakaran mobil.
Penarikan ini berlaku untuk mobil – mobil andalan mereka yang dalam waktu dekat akan diluncurkan juga di Indonesia, dan siap melawan para pesaingnya. Adalah Wuling Baojun 730 yang diproduksi antara 3 Juni 2014 sampai dengan 13 Oktober 2016, serta Baojun 560 yang diproduksi antara 2 Juni 2016 sampai dengan 30 September 2017.
Nah, seperti yang kita ketahui, Wuling sudah masuk pasar otomotif Indonesia, lalu bagaimana nasib untuk sejumlah mobil Wuling di Indonesia?
Pada kesempatan kali ini, Vice President of VSSM Wuling Motors, Cindy Cai, memberikan klarifikasi bahwa produk Wuling di Indonesia tidak ada pengaruhnya sama sekali dengan penarikan yang dilakukan Wuling di China.
Karena Produk Wuling di Indonesia diproduksi langsung di Indonesia dan memiliki tahun produksi yang berbeda dengan produk yang di recall. Cindy juga mengatakan bahwa, penarikan yang dilakukan Wuling di Negeri Tirai Bambu itu merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab mereka selaku produsen.
Jadi bagi anda pemilik kendaraan Wuling di Indonesia bisa sedikit menarik napas lega, karena mobil anda berbeda dengan yang di recall di Negri Tirai Bambu tersebut.