News & Event

Ban Tubeless vs Tube Type

Banyak para pemilik kendaraan yang mengganti ban tube typenya dengan ban tubeless. Ban Tube type sendiri memiliki arti yang artinya manggunakan ban dalam sedangkan ban tubeless merupakan ban yang telahah tidak menggunakan ban dalam lagi. Memang diantara kedua jenis ban ini memiliki keunggulan serta kelemahan masing-masing. Kita akan membahas satu persatu, pertama kita bahas terlebih dahulu ban tubeless.

 

Ban tubeless pertama digunakan pada ban mobil, namun karena perkembangan zaman akhirnya para produsen ban juga menciptakan ban tubeless untuk motor. Keunggulan pertama dari tubeless pada kendaraan kita diantaranya jika ban terkena paku, ban tidak akan langsung kempis namun angin akan keluar secara perlahan walaupun pada akhirnya akan tetap kempis juga. Kedua ban tubeless dapat diisi sama angin Nitrogen, angin Nitrogen sangat berguna dalam mendinginkan ban(sifatnya dingin). Ketiga tanpa menggunakan ban dalam, jadi anda tidak harus membawa ban dalam cadangan serta dapat menghemat biaya dalam membeli ban dalam.

Namun demikian bagai tak ada gading yang tak retak, ban tubeless juga memiliki kekurangan diantaranya harga ban tubeless yang cukup mahal, harus menggunakan velg yang dapat menerima kehadiran ban tubeless, dan biaya tambal jika terjadi bocor lebih mahal dari tube type.

Ban tube type merupakan ban yang memiliki ban dalam. Jenis ban ini terdapat hampir disemua jenis kendaraan. Keunggulan dari jenis ban ini antara lain. Harga ban lebih murah ketimbang ban tubeless, biaya tambal lebih murah ketimbang ban tubeless, serta mampu memakai velg jenis apa saja. Namun Tetapi kelemahan dari jenis ban ini antara lain, jika tertancap paku ban tentunya langsung pecah, tidak dapat menggunakan gas Nitrogen, jika dalam sobek harus beli baru.

 (can39)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *