Menurut Ronny, marketing PT. Astra Otoparts selaku pemegang merek aki GS. “Usia pakai aki sangat tergantung dari perawatan selama masa pakai itu sendiri,” Walau tidak ada garansi, bukan berarti aki tersebut jelek. Perawatan sepele seperti memperhatikan ketinggian air aki masih sering terlewat oleh pemilik kendaraan. Jelasnya.
Jika aki terawat, seperti mengecek kondisi aki secara rutin. Baik ketinggian air aki, kondisi terminal aki sampai tegangan yang dihasilkan. Usia pakainya dijamin akan lebih maksimal,” ucap Sofyan, teknisi gerai Jago Aki di Jl. Sultan Iskandar Muda No.18H, Jaksel.
Menjadi pemegang merek aki NGS, Jago Aki satu-satunya gerai yang berani memberikan garansi aki hingga 20 bulan, tergantung jenis aki dan kondisi mobil, selama mengikuti anjuran perawatan yang diberikan.
Sebab usia pakai aki itu sendiri tergantung dari berbagai komponen seperti alternator, dinamo starter dan kondisi akinya juga. Oleh sebab itu konsumen diharapkan supaya rutin menjalani perawatan maksimal 3 bulan sekali. Artinya, jika sampai kinerja alternator terganggu, otomatis suplai listrik ke aki juga akan terganggu.
Begitu pula dengan dinamo starter mesin. “Beban terberat aki pada saat mesin distarter, karena aki tidak dalam proses pengisian dari alternator, tapi beban listrik dinamo starter sangat berat,” lanjut teknisi murah senyum ini.
Untuk mengeceknya memerlukan alat khusus yang bisa membaca kondisi suplai listrik dari aki. Jangan lupakan kondisi terminal aki. Jika kotor bisa menghambat arus listrik yang mengalir. Caranya cukup dengan meletakan terminal pada kepala aki positif dan minus. Kemudian pasang beban pada aki yang nilainya sama dengan kondisi saat mesin distarter.
Jika tegangan aki menunjukan kurang dari 9 volt, artinya kemampuan aki menyimpan listrik berkurang,” jelas Hendrik, teknisi bengkel Nawilis di Jl. Tanah Abang I/12A, Jakpus.
Untuk mengecek suplai aki dari alternator memerlukan alat minimal multitester. Pasang terminal multitester di kepala aki kemudian lihat nilai yang dikeluarkan aki ketika mesin hidup. Angka yang dikeluarkan harus mencapai minimal 13 volt atau lebih.
